Nonton The Twilight Saga: New Moon (2009) Streaming Online Download Movie Cinema21 Box Office SeeHD, LK21, Bioskopkeren, INDOXXI, Subtitle Indonesia Subscene - BotamMovie. Nonton The Twilight Saga: New Moon (2009) Streaming Online Download Movie Cinema21 Box Office SeeHD, LK21, Bioskopkeren, INDOXXI, Subtitle Indonesia Subscene - BotamMovie. May 29, 2018 - Twilight saga breaking dawn part 1 full movie sub indo; download film twilight. Download Film Twilight New Moon Sub Indo Mp4.
Description After Bella recovers from the vampire attack that almost claimed her life, she looks to celebrate her birthday with Edward and his family. However, a minor accident during the festivities results in Bella's blood being shed, a sight that proves too intense for the Cullens, who decide to leave the town of Forks, Washington for Bella and Edward's sake. Initially heartbroken, Bella finds a form of comfort in reckless living, as well as an even-closer friendship with Jacob Black.
Danger in different forms awaits. Find Films by Director.
Cerita dimulai saat Bella berulang tahun yang ke 18, yang artinya dia lebih tua 1 tahun secara kronologis dibandingkan Edward yang selamanya berusia 17 tahun. Dalam perayaan ulang tahunnya yang diadakan di rumah keluarga Cullen, Bela membuat sebuah kecerobohan.
Jarinya teriris kertas pembungkus kado saat akan membuka sebuah kado. Akibatnya tangan Bella mengluarkan setetesdarah yang mengundang rasa lapar Jasper terhadap darah manusia (dalam hal ini Jasperlah yang belum terlalu terbiasa untuk melakukandiet darah).Saat Jasper akan menerjang Bella, Edward menghalanginya dengan terlebih dulu mendorong Bella. Hal itu membuat lengan Bella terluka semakin parah dan mengeluarkan banyak darah.
![]()
Emmet dan Rossalie (kakak-kakak Edward) mencoba mengendalikan Jasper yang kalap dan membawanya pergi dari kediaman mereka. Esme yang keibuan pun merasa malu pada dirinya sendiri. Dia meminta maaf pada bela sambil menahan nafasnya lalu meninggalkan rumah juga, karena merasa tidak tahan terhadap aroma darah Bella.
Yang tersisa hanyalah Alice (pasangan Jasper dan merupakan adik angkat Edward) dan Edward yang ingin membantu Carlisle (ayah angkat Edward yang merupakan seorang dokter) untuk mengobati lengan Bella. Carlisle yang sudah terbiasa dengan darah manusia, tidak terusik sama sekali dengan aroma darah Bella. Dengan cekatan ia mengobati lengan Bella. Namun tidak dengan Edward dan Alice yang terpaksa harus menyingkir karena merasa tidak kuat dengan aroma darah Bella.Setelah kejadian itu, seluruh keluarga Cullen meninggalkan Bella, agar mereka tidak dapat mencelakaan Bella lagi.
Bella jatuh dalam depresi berat akibat berakhirnya hubungannya dengan Edward, vampir yang sangat dicintainya. Dalam keterpurukannya, Bella dapat mendengar 'suara-suara' Edward saat dirinya terancam bahaya.
Karena gadis itu sangat ingin mendengar 'suara' Edward, ia mencari ramuan yang membawanya dalam suara-suara itu.Bella menemukan sepeda motor, lalu datang menemui Jacob Black, teman lama keluarga, untuk memperbaiki sepeda motor yang ditemukannya. Namun semua diluar dugaan. Bella amat senang bertemu dangan Jacob Black. Pria yang lebih muda darinya itu seakan menjadi 'obat' penghilang lara baginya.
Jacob mengenal Bella dan memahaminya tanpa Bella harus menceritakan segala sesuatu padanya. Sosoknya yang hangat membuat mereka berdua bersahabat. Namun Jacob sudah terlanjur jatuh cinta pada Bella, dan berjanji pada Bella bahwa dia tidak akan pernah melukainya. Ia akan menunggu sampai Bella mampu membuka hatinya lagi. Suatu hari Jacob menghindarinya secara misterius setelah Bella menyangka Jacob sakit.
Saat Jacob tidak ada di sisinya, Bella kembali merana lagi. Lubang didadanya berdenyut-denyut, dan ia seakan tidak mampu melalui hari lagi, tanpa Jacob dan tanpa 'suara' Edward. Kali ini Bella benar-benar tidak rela jika harus kehilangan Jacob.
Sinopsis The Twilight Saga 1: Twilight (2008). Walaupun untuk sementara permusuhan antara Edward Cullen (Robert Pattinson) dan Jacob Black (Taylor Lautner) dapat diredam namun masalah yang dihadapi Bella Swan (Kristen Stewart) sepertinya belum selesai. Masa sekolah hampir usai dan Bella harus segera membuat pilihan. Permusuhan antara vampire dan wolfpack memang sudah berumur ratusan tahun dan tak bisa begitu saja diakhiri namun Bella juga tak mungkin memilih antara Edward dan Jacob. Bella sangat mencintai Edward namun ia juga tak ingin kehilangan Jacob sebagai seorang sahabat sementara dua pria dalam hidup Bella ini seolah tak bisa akur. Kalaupun ada yang membuat suasana jadi sedikit tenang hanyalah perjanjian wilayah antara kaum vampire dan wolfpack yang tetap dipegang sampai saat ini.
![]()
Di saat suasana sudah tak mengenakkan seperti ini, muncul masalah baru. Teror vampire kembali merebak. Victoria (Bryce Dallas Howard)0 membunuh beberapa penghuni kota Seattle dengan maksud membangun pasukan Newborns untuk memerangi keluarga Cullen dan wolfpack yang melindungi Bella. Perang dalam diri Bella sendiri juga semakin hari semakin berkecamuk. Ia harus segera membuat keputusan antara tetap menjadi manusia atau mengikuti Edward dan berubah menjadi vampire.
Ini bukan pertama kalinya sutradara David Slade berurusan dengan vampir. Sutradara ini sebelumnya juga mengerjakan film tentang makhluk penghisap darah ini meski dengan nuansa yang jauh berbeda. Kali ini David tak hanya membuat film vampir tapi menerjemahkan novel populer karya Stephenie Meyer ke dalam bentuk visual dan itu bukanlah pekerjaan mudah. Dua film sebelumnya bukanlah karya David Slade dan sutradara ini harus membuat banyak kompromi.
Di satu sisi ia harus bisa mengusung versi novelnya secara utuh agar para fans dari novel populer ini tak kecewa sementara di sisi lain ia juga punya kreativitas sebagai seorang sutradara. Masalah lain adalah bahwa ia tak bisa terlalu banyak mengubah tone dari dua bagian sebelumnya. Untungnya David Slade cukup piawai meramu berbagai persyaratan tadi dalam bagian keempat yang berjudul THE TWILIGHT SAGA: ECLIPSE. Beberapa style dari bagian kedua seperti pengambilan gambar dari udara dan penggunaan handheld camera yang membuat gambar jadi terasa lebih dinamis tetap dipertahankan sementara penggambaran kota Seattle yang sedang dilanda wabah vampir seolah penafsiran David Slade sendiri yang ia dapat dari pengalaman mengerjakan 30 DAYS OF NIGHT. Timing pun terasa lebih baik dari bagian kedua yang terasa berjalan lambat meskipun tak bisa dipungkiri jika dialog antara para pemainnya masih tak jauh beda dengan dua film yang mendahuluinya.
Tak bisa disalahkan memang karena film ini memang dibuat untuk dikonsumsi para teenager yang jelas tak menginginkan dialog yang terlalu berat. Dan karena bagian ketiga ini notabene adalah bagian yang paling banyak menelan biaya produksi, maka bisa dipastikan sajian visualnya pun jadi lebih bagus dari dua bagian sebelumnya.
Comments are closed.
|
Details
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |